Diskusi Tim Inisiator Perubahan Ikatan Keluarga Walak (IKWAL) Wilayah Jayapura Berhasil Melahirkan 1 Resolusi dan 1 Rekomendasi

BALIEM NEWS | Jayapura - IKWAL adalah wadah kultur suku walak yang ada sejak lama di tengah Papua khususnya kota Jayapura.

Ket Gambar, Saat ketua tim inisiator menyerahkan hasil pertemuan
kepada pengarah untuk di tindak lanjuti. 

IKWAL kota Jayapura sendiri memiliki masa jabatan kepengurusan selama 2 tahun kepengurusan. (24/09/2021)

Tim Inisiator ini lahir atas kepedulian anggota IKWAL di kota studi Jayapura yang kepengurusannya sudah fakum selamat 3 tahun sejak tahun 2019-2021 yang seharusnya  tahun 2018 adalah MUA dan harus dilakukannya pergantian tetapi sudah 3 tahun kepengurusan ini menambahkan waktu kepengurusan mereka .
Oktaf Gombo. S. I.Kom sebagai ketua tim mengatakan bahwa dirinya dengan beberapa kawan bergerak ini merupakan spontanitas yang muncul akibat dari kepedulian " saya sebagai ketua tim dan beberapa teman lain kami bergerak atas dasar kepedulian terhadap wadah besar ini" Oktaf menambahkan bahwa dengan tindakan yang mereka lakukan ini memberikan lampu enegeri baru agar lebih serius lagi dalam hal ini "dengan adanya gerakan kecil dari kami tim inisiator ini saya pikir orang tua dan anggota lain sudah membuka mata, tujuan kami agar wadah IKWAL ini harus segerah di pulihkan secara total jangan santai " unjarnya.
Hadir juga beberapa unsur perwakilan diantaranya pengarah ikwal, pengurus dan kader intelektual di dalam pertemuan yang di lakukan di gedung gereja Pos Pembinaan GIDI bukit pengharapan buper tersebut.
Boby uaga yang hadir sebagai salah satu dari pengarah tersebut memberikan penjelasan dan sangat mendukung maksud baik dari tujuan tim ini" saya awalnya berfikir lain-lain dari rumah tapi setelah hadir dan ikuti ternyata tujuan anak-anak baik, kami penasehat juga sedang sudah punya rencana yang sama seperti yang tim rancang hari ini untuk pergantian, saya sangat mendukung karena kalian punya niat baik"unjar boby.
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh puluhan anggota IKWAL tersebut melahirkan satu resolusi yang mana mua nanti harus di hendel langsung oleh pengarah dan satu rekomendasi seminar nasional yang akan di laksanakan dalam waktu dekat ini.